Empat Pelajar Dapat Beasiswa TSC Ke Luar Negeri
Denpasar (Antara Bali) - General Manager Community Management & New Segment Telkomsel Yunita Primastuti (kanan), menyerahkan beasiswa pertukaran pelajar AFS (American Field Service) secara simbolik kepada para anggota TSC (Telkomsel School Community), Jakarta (2/8). Telkomsel memberangkatkan 4 orang siswa anggota TSC untuk mengikuti program pertukaran pelajar selama satu tahun ke Swiss, Belgia, Italia, dan Jepang. (FOTO ANTARA/Telkomsel/11)
Jakarta (Antara Bali) - Empat orang pelajar beruntung mendapatkan beasiswa Telkomsel School Community (TSC) guna mengikuti program pertukaran pelajar ke Swiss, Belgia, Italia, dan Jepang.

Program beasiswa ini merupakan hasil kerja sama dengan Yayasan Bina Antarbudaya (YBA), sebagai mitra AFS (American Field Service) Intercultural Programs, yang diperuntukkan bagi anggota TSC yang ingin menimba ilmu di luar negeri.

Selama mengikuti pendidikan, peserta program AFS akan mengikuti aktivitas sekolah, serta melebur ke dalam lingkungan masyarakat di negara tujuan. Di samping itu, mereka juga akan mengikuti rangkaian kegiatan bermanfaat seperti orientasi, field trip, dan community service.

GM Community Management & New Segment Telkomsel Yunita Primastuti, dalam siaran pers yang diterima Jumat mengatakan, pemberian beasiswa itu merupakan salah satu wujud kepedulian terhadap dunia pendidikan. Melalui program ini, anggota TSC diberikan kesempatan mengikuti program pendidikan selama satu tahun di luar negeri.

Anggota TSC yang meraih kesempatan belajar di luar negeri dalam program ini telah melalui berbagai tahapan seleksi yang diadakan oleh Bina Antarbudaya sebagai yayasan yang bermitra dengan AFS dalam menyelenggarakan program-program lintas budaya bagi Indonesia. Sejumlah tahapan seleksi tersebut adalah tes bahasa Inggris, potensi akademik, wawancara, dan dinamika kelompok.

Setelah memperoleh persetujuan dari orang tua dan mengikuti program orientasi, peraih beasiswa TSC segera diberangkatkan ke salah satu negara tujuan pertukaran pelajar.

Program ini hanya bisa diikuti pelajar yang sedang menjalani pendidikan setingkat SMU pada masa kenaikan dari kelas 2 ke kelas 3 di tanggal keberangkatan ke negara tujuan.

Untuk menjadi peserta program ini, pelajar SMU yang menjadi pelanggan simPATI atau Kartu As harus mendaftarkan diri menjadi anggota TSC. Cukup dengan kirim SMS, ketik SEKOLAH. Contoh: SEKOLAH 1235456789, lalu kirim ke 2323. Sekolah yang ingin mendapatkan school ID dan bergabung ke dalam TSC dapat menghubungi kantor GraPARI Telkomsel terdekat.

"Selain program beasiswa AFS, kami juga menyelenggarakan program yang ditujukan kepada elemen civitas akademika, seperti pelatihan akademis dan spiritual bagi guru dan pengasuh pondok pesantren. Hal lain yang kami fasilitasi untuk dunia pendidikan adalah website www.haisobat.com, SIS (Sistem Informasi Sekolah), dan berbagai dukungan infrastruktur sekolah lainnya," tambah Yunita.

TSC merupakan komunitas sekolah pertama dan terbesar di Indonesia yang kini memiliki lebih dari sembilan juta anggota dari sekitar 8.500 sekolah di seluruh Indonesia. Peningkatan kualitas prestasi siswa dengan mengkombinasikan konsep edukasi dan entertainment menjadi fokus kegiatan TSC.

Dengan bergabung di TSC, para anggota dapat mengikuti berbagai kegiatan bermanfaat yang dapat membuka wawasan akademis, baik melalui seminar/workshop, outbond Supercamp, serta program homestay dan pertukaran pelajar di mancanegara yang akan diberangkatkan pada bulan Agustus ini.

Pada akhir tahun 2010, Telkomsel telah memberangkatkan 20 anggota TSC untuk mengikuti homestay di Australia guna memperdalam kemampuan berbahasa Inggris serta mengenal budaya baru.

Di samping itu, anggota TSC juga mendapatkan berbagai penawaran menarik berupa diskon harga spesial untuk berbagai layanan Telkomsel. Anggota TSC dapat menikmati tarif murah untuk nelepon, SMS, dan internet.

Tersedia pula paket spesial chatting melalui layanan Chatbox (Rp5.500 per 30 hari), paket hemat internet berkecepatan tinggi TELKOMSELFlash (Rp10.000 untuk 35 MB), diskon penggunaan GPRS menjadi Rp1/KB, serta layanan SMS Freedom (Rp20 per SMS).

Mengingat pendidikan merupakan faktor penentu sumber daya manusia Indonesia kelak, maka Telkomsel berkomitmen untuk turut membangun generasi muda dan mendorong masyarakat terus maju membangun bangsa.(*)